Pesona sang legenda “Honda Tiger Revolution” jilid 2…

meneruskan tulisan saya yang sebelumnya. Mengapa pilihan saya jatuh ke “Honda New Tiger Revolution Cruiser” with Asymmetric design ?

alasannya antara lain :  1. Dari segi tampilan  

dari semua tipe motor sport touring yang ada, mulai dari Honda New Megapro, Yamaha New Scorpio-Z, Yamaha Vixion, Byson, Bajaj Pulsar mulai dari 180-200…..Honda New Tigerlah yang menurut kasat mata saya paling gagah dan berkharisma…designnya paling apik dan proposional. Panjang, lebar dan design Jok tempat duduk juga dirasa paling pas untuk riding sendiri maupun dengan keluarga kecil seperti saya. Riding positionnya juga paling nyaman terutama untuk jalan jauh.

fitur tampilan secara keseluruhan menurut saya sudah lengkap dan sudah tidak perlu untuk dimodif lagi, seperti Rem cakram depan belakang, velg racing enkei palang tiga, lampu depan yang unik dan tampil beda, lampu belakang LED, shroud tanki, double shock breaker dengan peredam oli…semua dirasa sudah cukup tampil elegan. mungkin jika kompon ban kelak sudah menipis ada keinginan untuk mengganti dengan profil ban yang lebih besar…pasti akan membuat tampilan makin sempurna dan garang…hmmm.

2. Dari segi mesin

Walaupun banyak mendapat cibiran dan kritikan pedas mengenai mesin honda tiger yang dianggap sudah tua dan kuno…. menurut hemat saya itu semua relatif dan saya sangat menghargai adanya pro dan kontra mengenai mesin honda tiger ini. Tapi kalau menurut pendapat saya pribadi mesin honda Tiger ini sudah lebih dari cukup untuk mengakomodir kebutuhan saya.

walau kesan pertama cukup kaget juga mendengar suara raungan mesin yang terdengar agak kasar, namun ternyata setelah dibawa jalan dalam kecepatan bervariasi rendah maupun kecepatan tinggi, terbukti kemampuan dan kenyamanan mesinnya cukup mumpuni dan bisa diandalkan.

saya sangat suka sekali dengan 6 percepatannya, mengingatkan saya akan kuda besi lama saya Yamaha Rxz. Sangat nyaman untuk perjalanan dengan trek panjang yang lurus-lurus maupun berkelok-kelok seperti kawasan puncak.

Jadi menurut hemat saya, tidak perlu mencari motor yang lebih canggih dan high tech jika dirasa semua yang ada di honda Tiger ini sudah cukup memuaskan hasrat saya atau dalam kata lain, membeli sesuai dengan kebutuhan. dan ini bukan berarti saya kuno dan tidak suka mesin dengan teknologi yang lebih baru. semua hal pasti ada konsekwensinya, seperti ketersedian spare part, ketersediaan peralatan servis dan kemampuan dari para mekanik baik bengkel resmi maupun bengkel pinggir jalan. Apakah semua sudah siap atau belum.

Singkatnya masing-masing memiliki sisi positif dan negatif, dan sekali lagi untuk sementara waktu ini saya sudah cukup puas dengan si Macan ini :).

Akhir kata….”Tiada gading yang tak retak”…manusia saja tidak ada yang sempurna apalagi ciptaan dari manusia itu sendiri.

Honda Tiger terlepas dari segala kritikan dan cibiran pedas terhadapnya…bagi saya sudah cukup memuaskan saya akan sebuah tunggangan yang macho, gagah dan berwibawa, kemampuan mesin yang cukup tangguh sekaligus irit bahan bakar.

“Boleh saja kita berbeda-beda pendapat, namun harus tetap saling menghargai satu sama lain”.

Bagaimana menurut Bro and Sis ?….

viekyhartanto-personalBlog