Bro sekalian…ternyata masih terlalu banyak lho para karyawan dan tenaga kerja di Indonesia ini yang lalai atau ga terlalu ambil perduli dengan Jamsosteknya.
Hmm…sangat-sangat disayangkan, padahal Jamsostek ini bisa jadi harapan terakhir kita di saat-saat kita sedang butuh dana/biaya untuk apapun keperluannya. Hitung-hitung tabungan untuk emergency….memang sih ga bisa sewaktu-waktu kita cairkan dananya karena harus menunggu masa keanggotaan selama minimal 5 thn dan itupun harus sudah keluar dari tempat kita bekerja. Tapi khan ga masalah, yang penting kita tetap punya dananya sampai saat kita butuh nanti.
nah..daripada kita harus nunggu 1 tahun sekali untuk terima Laporan Saldo Jamsostek kita dari kantor ( itupun kalau kantor ngasih dan ga hilang ), kalau begitu coba deh kita selalu pantau dan update saldo Jamsostek berikut caranya : 1. klik link berikut : http://www.jamsostek.co.id/
2. Berikut klik daftar di kolom TENAGA KERJA di kolom tengah sebelah kanan kemudian klik setuju untuk peraturan dan kondisi baru deh diisi data-data yang diminta untuk mendapatkan User ID dan Password
3.setelah lengkap semua dan sudah mendapat User ID dan Password bisa langsung klik di sini : http://www.jamsostek.co.id/members/login.php
selesai deh…kalau User ID dan Password sudah dimasukkan dengan benar maka setelah itu akan muncul data-data kepesertaan Jamsostek kita berikut Update jumlah Saldonya 🙂 gampang khan? dan kita bisa selalu Update informasinya kapanpun kita mau.
Semoga bermanfaat.
viekyhartanto-personalBlog
nais inpoh gan 🙂
thank u for comment Bro… 🙂
makasih infonya mas.sangat bermanfaat.sudah 2.5 tahun ga tau cara cek jamsostek
Alhamdulillah…senang bisa membantu ya Bro. ditunggu update info saldo Jamsosteknyanya ya he3…. 🙂 Salam
kalau mau ngambil ngurusnya gimana?kalau dah pindah daerah?
kalau mau ambil ada formulir pengambilan dana Jamsostek yg harus diisi Mas Bro, formulirnya jg bs didownload di website Jamsostek tersebut, formatnya PDF. bisa diprint trs diisi, terus lengkapi semua persyaratannya antara lain : kartu Jamsosteknya, surat referensi kerja, ktp dll ( semua asli ) dan bawa ke kantor Jamsostek cabang penerbit atau yg terdekat. begitu Bro
programnya sih bagus, tapi kalo menurut saya undang2/peraturannya yang harus dirubah, salah satunya untuk masa tunggu 5 tahun, kenaa tidak langsung saja dana peserta busa di ambil setelah peserta selesai masa kerja/kontrak nya di suatu perusahaan (musal 3tahun), maka karyawan tersebut bisa merasakan manfaat secepatnya, bayangkan saja, seseorang yg baru selesai kontrak kerja 3 tahun, dan belum mendapatkan pekerjaan baru, pasti butuh dana secepatnya, masak harus nunggu 5 tahun lagi, disinyalir masa tunggu 5 tahun merupakan permainan jamsostek, agar mereka lebih leluasa mengelola uang para karyawan tanpa takut ada rush,, kalau nggak wajib ikut jamsostek,, preeeeett,, saya tidak akan jadi peserta jamsostek,,
maaf mas,, kepanjangan komennya,,
wah..wah….saya setuju banget sama pendapat Mas Purwanto….bener banget tuh Mas, itu juga yang ada di pikiran saya. Hmmm…terlalu banyak Mas produk2 BUMN / Pemerintah yang ga memihak ke rakyat kecil seperti kita. yang mereka pikirkan cuma kepentingan isi perut para pejabat2 BUMN itu juga perut2 para pejabat pemerintah. Totally Agree with ur statement Mas Bro. 🙂
Tengkyu infonya… Jd bisa ngecek saldo kapanpun dong ga harus nunggu akhir taon bwt ngedapetin slip saldo JHT dari jamsostek
yup bener bgt Bro. salam
dikantor saya semua karyawan otomatis terdaftar dijamsostek,, setiap tahun nya pun laporannya selalu diberikan..
utk login di website itu apakah hrs register lagi or apa gmn ya?
iya Bro, harus register lagi. silahkan lakukan urutannya seperti penjelasan saya di atas. selamat mencoba. salam
mau tny…apa saldo JHTnya diupdate setiap bulan? Biasanya tgl berapa krn sy cek koq belum update ya? Thanks
iya diupdate tiap bulan Bro Pierre, coba deh dicek setiap tgl 10 tiap bulannya. salam
surat panklarik dari perusahaan hilang dan kartu yang ada hanya slip tahunan ya aj ad solusi ga saya ud berhenti kerja 7tahun
wah sayang tuh dananya Bro Eckwan kalau ga diurus, coba urus atau minta lagi aja surat referensi dari kantor lamanya. kalau kartunya ga ada gpp, tp harus bikin surat laporan kehilangan di kantor/pos polisi terdekat, biayanya sukarela kok, kasih aja 10-15rb ke petugasnya. selebihnya tinggal lengkapi dokumen yg diperlukan trs dtg langsung ke kantor jamsostek terdekat. begitu Bro. sayang kalau ga diurus. salam
mas bro mau tnya…? klau persalinan di bidan apa harus minta rujukan dr BP trus nanti waktu klaim syarat2nya apa aja mas bro.thank mas bro saya tnggu blsanya
bro…cara mendapatkan user id dan pasword nya gimana ? thank….
Cara dapetinnya daftar lewat mesin atm bca bro